Wanita masa kini sudah biasa dalam hal berbisnis, bahkan banyak wanita memiliki bisnis yang sangat sukses. Berbagai bidang bisnis telah di lakukan para wanita, mulai dari fashion, kuliner, sampai agrobisnis. Berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Kementrian Koperasi dan UKM Republik Indonesia tahun 2010, kurang lebih 60% Usaha Kecil Menengah (UKM) dikelola oleh wanita. Dari data ini kita bisa menyimpulkan bahwa wanita memiliki potensi untuk memiliki bisnis sendiri.
Kebanyakan wanita memiliki keuntungan dibanding pria karena mereka lebih mudah bergaul dengan siapa saja, lebih jeli dan teliti. Jika Anda adalah seorang wanita yang ingin memulai bisnis Anda sendiri maka Anda perlu menyimak 5 strategi dalam berbisnis dari Jocelyn Pantastico, pendiri LiveOlive.com:
1. Tegas Dalam Membuat Keputusan
Cukup banyak wanita yang memiliki sifat kurang tegas pada diri sendiri dan juga pada orang lain sehingga dapat membuat mereka melakukan kesalahan dalam mengambil sebuah keputusan penting dalam menjalankan perusahaan. Tindakan yang kurang tegas dalam menjalankan bisnis dan juga dalam pengelolaan uang dapat mengakibatkan kerugian pada bisnis dan juga dapat mengakibatkan hilangnya kesempatan yang Anda miliki. Tegaslah pada diri Anda dan juga pada orang lain, lakukan semua sesuai dengan yang telah Anda rencanakan.
2. Tunjukkan Hasrat Pada Usaha Yang Dijalankan
Ketika Anda sedang berbicara dengan calon investor, client, atau customer, mereka akan menilai kemampuan Anda dan juga passion Anda dalam menjalankan usaha yang akan dijalankan. Seseorang yang memiliki passion pada sebuah bidang usaha tentunya mengetahui tentang bisnis tersebut dan apa saja yang perlu dilakukan agar usaha tersebut dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. Passion inilah yang menjadi nilai tambah buat Anda dalam menjalankan bisnis, karena seseorang yang memiliki passion yang kuat akan mengerjakan sebuah usaha dengan penuh semangat.
3. Pisahkan Antara Uang Perusahaan dan Uang Pribadi
Ini yang sering kali terjadi, keuangan perusahaan dicampur aduk dengan keuangan pribadi sehingga membuat Anda pusing sendiri. Perlakukan bisnis Anda seperti sebuah usaha yang sudah besar sehingga membuat Anda harus mencatat semua pemasukan dan pengeluaran dengan jelas dan teratur. Buatlah rekening khusus untuk usaha Anda dimana semua pemasukan dan pengeluaran dapat tercatat dengan baik sehingga Anda mengetahui dengan pasti keuntungan yang Anda dapatkan dari bisnis tersebut.
4. Gunakan Peralatan Yang Sepantasnya Untuk Usaha Anda
Membeli perlengakapan yang mewah dan berlebihan untuk usaha adalah sebuah pemborosan. Ketika Anda memulai sebuah bisnis sebaiknya gunakan perlengkapan yang diperlukan, jangan membeli perlengkapan yang tidak diperlukan atau terlalu mewah karena akan membuat Anda semakin boros.
5. Jangan Terlalu Membebani Diri Dengan Target
Target yang besar seringkali membuat seorang pebisnis merasa tertantang atau mungkin ketakutan. Tetaplah fokus pada tujuan utama Anda dalam bisnis, dan melakukan langkah-langkah yang dibutuhkan dalam mencapai tujuan tersebut. Terlalu memikirkan target yang besar biasanya akan membuat seseorang mendapat tekanan sehingga dia tidak dapat bekerja dengan maksimal.
Misalnya ketika Anda memiliki target untuk menghasilkan penjualan sebesar Rp 10 juta per bulan, sebaiknya Anda fokus pada cara mendapatkan penjualan sebesar Rp 400 ribu per hari, dengan asumsi Anda menjalankan usaha 25 hari dalam sebulan. Target penjualan Rp 400 ribu per hari inilah yang perlu Anda dapatkan untuk mencapai target utama Anda. yaitu penjualan sebesar Rp 10 juta per bulan.
0 komentar:
Posting Komentar